Langsung ke konten utama

Jangan Mengejar Dunia Sampai Melupakan Akhirat

Awal mendengar dan membaca orang yang mengatakan dunia sementara dan akhirat selamanya, jadi ingat juga ungkapan jangan sampai mengejar dunia yang fana namun melupakan akhirat yang abadi.

Banyak sekali ungkapan-ungkapan yang memotivasi orang untuk mengutamakan negeri akhirat atau minimal bisa menyeimbangkan dunianya baik dan akhiratnya juga baik. Kita hidup di dunia ini mau tidak mau akan lebih fokus kepada dunia yang sedang dijalani.

Pada kenyataannya hidup kita di dunia ini adalah tempat tinggal yang sedang dipijak dan akhirat adalah tempat yang jauh di sana dimana kita sendiri tidak tahu seperti apa dan bagaimana kenyataannya.

Daripada kita mengkhawatirkan kehidupan di akhirat nanti, lebih baik menjadikan dunia dan akhirat ini sebagai kesatuan yang membuat kita berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan.

Kekhawatiran mengenai negeri akhirat sebaiknya kita alihkan dengan melakukan yang terbaik di dunia ini. Berbuat baik ini bisa dengan melakukan kebaikan terus menerus kepada orang lain atau bisa juga dengan tidak merugikan orang lain.

Untuk sampai bisa tidak merugikan orang lain usahanya sama dengan bisa melakukan kebaikan kepada orang lain. Kita berusaha untuk menjaga perkataan dan tindakan dengan tidak melukai orang yang ada di sekitar kita.

Saya lebih suka mengganti jangan mengejar dunia sampai melupakan akhirat dengan jadikan akhiat sebagai dunia yang sedang kita isi dengan kebaikan-kebaikan yang bisa diupayakan selama hidup.

Komentar

Tulisan Populer

Apa Beda Suka, Senang, dan Cinta?

Apa beda suka, senang, dan cinta? Selama anda masih belum bisa membedakan ketiga hal itu, maka anda akan salah dalam memaknai cinta. Saya ilustrasikan dalam cerita, Anda membeli hp Android karena melihat banyak teman-teman yang memilikinya dan terlihat keren, saat itu anda berada di wilayah SUKA. Dan suka merupakan wilayah NAFSU. Ketika anda mengetahui fitur, fasilitas dan manfaat Android yang lebih hebat dibandingkan HP jenis lain, maka saat itu anda berada diwilayah SENANG. Dan senang itu tidak menentu, dapat berubah-ubah tergantung kepada MOOD. Saat BOSAN, bersiaplah untuk mengganti HP jenis baru yang lebih canggih. Jadi jelaslah bahwa, Selama ini CINTA yang kita yakini sebagai cinta baru berada dalam wilayah SUKA dan SENANG. BOHONG! Jika anda berkata, gue JATUH CINTA pada pandangan pertama. Sesungguhnya saat itu anda sedang berkata, gue NAFSU dalam pandangan pertama. Mengapa demikian? Karena cinta yang anda maknai baru sebatas SUKA. Suka dengan wajahnya yang cantik, se...

Benturan antara Idealisme dan Realitas

Sendy, sosok aktivis pergerakan mahasiswa yang idealis dan bertanggung jawab dalam memegang amanah di organisasinya. Dalam aksi, dia sering menjadi koordinator lapangan, mempimpin aksi. Mulai dari kebijakan kampus hingga kebijakan pemerintah daerah dan pusat yang tidak memihak kepada rakyat maka Sendy pasti membelanya dengan mengadakan aksi jalanan. Kata-kata yang terlontar dari mulutnya saat orasi, seolah menghipnotis yang mendengarnya, karena di bawakan dengan semangat dan mampu menggerakan massa dengan baik. Selang 6 tahun, saat ia meninggalkan kehidupan kampus dan menjadi pengusaha. Sendy menjadi opportunis dan pragmatis. Mengapa? Karena uang lah yang menjadi segalanya, dan kepentingan lah yang menjadi prioritasnya. Bukan karena lupa nya idealisme yang ia pegang selama ia jadi mahasiswa, namun semuanya berubah ketika uang berbicara. Apalagi saat ini Sendy telah berkeluarga dengan Fenny, aktivis pergerakan mahasiswi yang satu organisasi dengannya. Sendy dan Fenny memiliki 3 ora...