David Hume, seorang filsuf Skotlandia, memiliki pandangan yang cukup unik dan radikal tentang alam semesta. Menurut Hume, gagasan bahwa alam semesta harus diciptakan oleh sesuatu atau seseorang, seperti Tuhan, hanyalah asumsi manusia yang didasarkan pada kebiasaan berpikir, bukan fakta yang terbukti. Dalam pandangan Hume, kita terbiasa melihat bahwa segala sesuatu di sekitar kita memiliki sebab, seperti meja yang dibuat oleh tukang kayu atau pohon yang tumbuh dari biji. Namun, Hume menolak pandangan ini ketika diterapkan pada alam semesta.
Hume berpendapat bahwa tidak ada alasan kuat untuk percaya bahwa alam semesta harus memiliki pencipta. Mengapa kita harus berasumsi bahwa alam semesta bekerja dengan prinsip yang sama seperti benda-benda kecil yang ada di dalamnya? Bagi Hume, itu adalah bentuk antropomorfisme—memproyeksikan cara berpikir manusia ke dalam skala yang jauh lebih besar.
Selain itu, Hume juga menekankan bahwa kita tidak memiliki pengalaman langsung dengan penciptaan alam semesta, jadi bagaimana kita bisa dengan pasti mengatakan bahwa alam semesta membutuhkan pencipta? Baginya, alam semesta mungkin saja "ada" begitu saja, tanpa sebab atau pencipta. Hume mengajak kita untuk skeptis terhadap argumen-argumen teologis yang mencoba menjelaskan alam semesta dengan asumsi penciptaan, karena itu tidak bisa diverifikasi atau dibuktikan secara empiris.
Komentar
Posting Komentar